Rabu, 28 Oktober 2015

CONTOH NASKAH PEMBAWA ACARA DAN TIPS MENJADI MC

CONTOH NASKAH PEMBAWA ACARA DAN TIPS MENJADI MC (PEMBAWA ACARA) YANG BAIK

Seorang pembawa acara (MC) hendaknya dipilih dengan mempertimbangkan bebrapa hal. Tidak benar jika pembawa acara bisa dilakukan setiap orang tanpa pertimbangan tertentu. Anggapan demikian itu sekurang-kurangnya memberikan kesan kurang profesional. Dalam kata lain disebutkan bahwa seorang pembawa acara suatu kegiatan yang tampil acak, atau tanpa persiapan dan pertimbangan jelas akan memberikan kesan pembawa acara yang amatiran. Apalagi jika bertindak selaku pembawa acara resmi, semacam : seminar, pesta resepsi pernikahan, dan lain-lain.
Untuk menjadi pembawa acara yang baik perlu memperhatikan beberapa hal di bawah ini : 
 1. Penampilan (Performance)
Dengan penampilan yang menarik, penonton atau pendengar tidak cepat merasa bosan.
 2. Sikap
Sikap pembawa acara hendaknya mampu menjadi penghubung antara kepentingan penonton dan pelaku kegiatan yang ditampilkannya.
 3. Bahasa
Tanpa dibekali kepandaian dalam memerankan kepintaran berbahasa, seorang pembawa acara tidak akan berhasil mengantarkan sebuah acara yang baik, bahkan sering menimbulkan kejengkelan pemirsanya.
 4. Wawasan
Seorang pembawa acara dituntut memiliki wawasan yang kuat dan luas. pembawa acara yang tidak memiliki wawasan yang luas terkesan picik, ragu, bahkan terlihat bengong dan terbatas.
 5. Komunikatif.
Seorang pembawa acara harus mampu komunikatif, artinya mampu menciptakan suasana yang baik istilahnya mengajak para audiens ikut merasakan atmosfir saat acara itu digelar dengan santun dan menarik.
Contoh Naskah Pembawa Acara
PERINGATAN HUT KEMERDEKAAN RI
Yang kami hormati Bapak Lurah Palangrejo,
Bapak Carik Palangrejo,
Bapak-bapak Ketua RW seluruh Palangrejo,
Ibu-ibu, Bapak-bapak dan hadirin yang kami muliakan,
Assalamualaikum Wr. Wb.
Selamat malam dan selamat sejahtera, dengan mengucapkan syukur alhamdulillah, marilah kita bersama-sama berterima kasih kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena dengan rahmat-Nyalah kita semua bisa hadir bersama-sama di tempat ini dalam keadaan sehat walafiat.
Atas nama panitia kami menyampaikan terima kasih kepada hadirin, yang telah dengan tulus ikhlas menyempatkan diri menghadiri undangan kami dalam rangka ikut bersama-sama memeriahkan, memperingati hari besar nasional, hari ulang tahun Kemerdekaan Republik Indnesia yang ke-… yang kita cintai bersama ini. Semoga amal baik Bapak-bapak, Ibu-ibu dan hadirin semuanya itu mendapatkan balasan yang setimpal dari Tuhan Yang Maha Kuasa. Amin!
Hadirin yang kami muliakan, untuk memanfaatkan waktu baiklah segera saja kami bacakan susunan acara malam ini sebagai berikut :
     1.       Pembukaan
     2.       Sambutan Bapak Lurah Palangrejo
     3.       Laporan Panitia Pelaksana kegiatan
     4.       Peresmian pelaksanaan lomba.
     5.       Pengumuman juara lomba
     6.       Penyerahan hadiah
     7.       Penutup
Contoh Naskah Pembawa Acara
PESTA RESEPSI PERNIKAHAN/PERKAWINAN
Hadirin sekalian yang kami hormati,
Pengantin berdua yang kami sayangi,
Bapak Abdulah Faqih sohibul hajat yang kami hormati,
Assalamualaikum Wr. Wb.
Pertama-tama marilah dengan tulus ikhlas kita bersama-sama bersuyukur kepada Allah SWT, atas rahmat, taufiq, dan hidayah-Nya, atas rizki dan karunia-Nya kepada kita semuanya, sehingga dalam malam yang berbahagia penuh barokah ini kita seluruhnya dapat berkumpul bersama-sama mensyukuri sekaligus menyaksikan malam resepsi pernikahan mempelai berdua, ananda Agung Wiranata dan Siti Zulaika.
Hadirin yang berbahagia, pada malam yang berbahagia ini pula, telah kami susun acara resepsi pernikahan ini sebagai berikut :
     1.       Pembukaan
     2.       Sambutan keluarga kedua mempelai yang akan di wakili oleh bapak/ibu....
     3.       Acar pemberian ucapan selamat kepada kedua mempelai
     4.       Istirahat
     5.       Penutup
Demikian contoh naskah pembawa acara ini,,,semoga bermanfaat buat saudara saudari yang ingin mengembangkan bakat sebagai pembawa acara.

Minggu, 25 Oktober 2015

Mengembalikan Data yang Terformat, Terhapus dengan Easus Data Cerovery

Mengembalikan Data yang Terformat, Terhapus dengan Easus Data Cerovery

Mengembalikan Data yang Terformat, Terhapus dengan Easus Data Cerovery. Sahabat Info Sinta semuanya, anda pernah mengalami hal ini, data terformat/terhapus. tentu itu hal yang sangat menjengkelkan kita semua. berikut saya akan share tentang mengembalikan data yang terformat/terhapus. Pada kesempatan kali ini, masih dengan tema yang sama yaitu menyelamatkan data yang telah hilang karena terhapus, hardisk terformat, dan oleh karena sebab yang lain seperti serangan virus dan windows rusak atau crash. Penyebab yang paling sering data hilang lenyap adalah karena partisi, atau harddisk yang terformat. Kebanyakan user melakukan install ulang windows yang minta format, atau install linux yang tanpa sengaja terformat partisi atau harddisk dikomputer.

Hilangnya data ini tentunya menjadi petaka yang amat menyedihkan. Namun tetaplah tenang jika seandainya hal tersebut terjadi. Gunakan saja software untuk mengembalikan data yaitu EASEUS DATA RECOVERY. Software easeus data recovery ini selain mempunyai fitur mengembalikan data yang hilang juga bisa digunakan untuk mengembalikan partisi yang terhapus. 

Sebenarnya software tersebut merupakan software berbayar, namun shobat bisa mendapatkan secara full version jika download pada link dibawah. Installer tersebut merupakan installer yang telah diaktivasi sehingga tidak perlu lagi memasukkan serial number software easeus data recovery tersebut. sekian posting say kali ini tentang Mengembalikan Data yang Terformat, Terhapus dengan Easus Data Cerovery.

Jika shobat tertarik silahkan download pada link dibawah ini :.


Read more about Dunia Komputer: Mengembalikan Data yang Terformat by komputer-rifai.blogspot.com

CARA MENULIS KARYA ILMIAH

Cara Menulis Karya IlmiahSedang kebingungan mengerjakan tugas menulis karya ilmiah? Berikut ini adalah panduan dasar sederhana menulis karya ilmiah. Pada dasarnya kegiatan menulis itu membutuhkan langkah-langkah yang tepat. Terlebih ketika kita menulis karya tulis ilmiah. Karena bentuk dan tujuan penulisannya yang berbeda dari penulisan jenis tulisan yang lain.
Cara penulisan karya ilmiah berikut ini akan dibagi menjadi beberapa bagian, sebagai berikut:
  • tahap persiapan
  • tahap pengumpulan informasi
  • tahap penulisan karya ilmiah itu sendiri
  • tahap evaluasi
Kita mulai dari yang pertama dulu ya….

Tahap Persiapan

Apa saja yang perlu dipersiapkan sebelum mulai menulis karya ilmiah?
  1. Pilih topik/masalah. Bisa dikatakan ini adalah langkah paling krusial dari seluruh prosesnya nanti. Jika topik/masalahnya dirumuskan dengan tidak tepat maka kemungkinan nanti kita harus mengulang seluruh proses dari awal bisa terjadi. Dan, percayalah, ini buruk sekali. Maka upayakan anda rumuskan dengan benar. Bagaimana caranya? Usahakan pilihlah topik dengan jelas dan spesifik. Jangan terlalu umum. Dalam penulisannya harus mengikuti kaidah kebenaran isi, metode kajian, serta tata cara penulisannya yang bersifat keilmuan. Tentu ini gambaran yang terlalu umum juga. Yang spesifik itu seperti apa?
  2. Rumuskan tujuan. Dengan tujuan yang jelas, kita akan lebih mudah fokus pada inti dari penulisan karya ilmiah tersebut tanpa harus terseret-seret pada ide yang terlalu melebar, yang ujung-ujungnya malah memaksa kita membuat definisi masalah baru yang akan menjadi bahan hantaman penguji. Caranya begini:
    1. Usahakan merumuskan tujuan dalam satu kalimat yang sederhana
    2. Ajukan pertanyaan dengan menggunakan salah satu kata tanya terhadap rumusan yang kita buat
    3. Jika kita dapat menjawab dengan pasti pertanyaan-pertanyaan yang kita ajukan, berarti rumusan tujuan yang kita buat sudah cukup jelas dan tepat.
  3. Telusuri Topik. Terkadang setelah kita berhasil menemukan topik atau masalah, pada waktu pengembangannya kita menemukan bahwa orang lain sudah melakukan penelitian tersebut. Apakah harus berhenti? Tidak, atau belum, hehehe…. Amati dulu, apakah kesemuanya sama dengan penelitian yang sedianya akan kita lakukan? Dengan subjek penelitian yang berbeda, hasil bisa berbeda. Masalahnya juga bisa berbeda. Ingat, tidak harus bahwa hipotesis sama plek dengan hasil.
  4. Identifikasi pembaca. Mau nulis sesuatu yang tidak usah dibaca? Hehe…, ini kebutuhan loh, bagi setiap penulis untuk memahami seperti apa pembaca karyanya. Sebelum menulis, kita harus mengidentifikasi siapa kira-kira yang akan membaca tulisan kita. Hal tersebut perlu dipertimbangkan pada saat kita menulis karya tulis ilmiah agar tulisan kita tepat sasaran.
  5. Tentukan cakupan atau ruang lingkup karya ilmiahmu. Terlalu sempit terlihat kita kurang referensi, terlalu luas bunuh diri. Cakupan materi adalah jenis dan jumlah informasi yang akan disajikan di dalam tulisan. Tipsnya adalah ‘tidak ada yang terlalu sederhana bagi orang yang banyak tahu.’

Tahap Pengumpulan Informasi

Bahan Studi Pustaka
  1. Manfaatkan perpustakaan. Selain gratis, perpustakaan sekolah, kampus, atau perpustakaan daerah menyimpan buku-buku yang kalau kita memaksa beli akan menguras seluruh tabungan. Jadi manfaatkanlah. Pada umumnya tersedia koleksi berupa buku, majalah, maupun video.
  2. Manfaatkan internet. Seperti yang anda lakukan sekarang. Cari informasi tentang topik anda di internet. Terserah mau pakai Google, Yahoo, atau Bing. Yang penting semuanya harus tercatat. Wajib baca:Cara Membuat Daftar Pustaka dari Internet.
  3. Kelola dan pilah bahan-bahan pustaka. Mengapa? Karena keasyikan mengumpulkan informasi bisa membuat kita terlena dan asyik dengan hal-hal yang menjauh dari topik tulisan ilmiah kita. Istilahnya tersesat. Dengan teratur mengelolanya, kamu bisa dengan cepat membuang bahan yang tidak relevan dan menghemat banyak waktu dengan mengatur waktu membaca. Jangan lupa ‘catatlah.’ Manfaatkan kartu indeks.
  4. Membuat Ringkasan dan ‘Paraphrasing’. Disamping membuat catatan, kita pun dapat membuat ringkasan atau paraphrasing dari sumber  bacaan yang kita dapatkan di dalam menunjang keberhasilan proyek tulisan kita.
  5. Membuat Kutipan. Kita harus mengutip dengan persis dan apa adanya pernyataan dari sumber bacaan yang kita gunakan jika pernyataan tersebut merupakan pandangan mendasar dari penulis dan jika kita ubah ke dalam bahasa kita sendiri akan mengaburkan arti sesungguhnya.
Wawancara
Ada empat hal yang harus diperhatikan pada saat akan melakukan wawancara untuk keperluan proyek penulisan karya ilmiah, yaitu;
  1. Menentukan orang yang tepat untuk diwawancarai
  2. Mempersiapkan pedoman wawancara
  3. Melaksanakan wawancara
  4. Mengolah hasil wawancara

Tahap Penulisan Karya Ilmiah

Wow! Sekarang baru menulis. Penulisan ini adalah proses penjabaran ide yang sudah kita susun dari persiapan tadi, ditambah dengan pembahasan selama dan setelah proses penulisan. Jangan takut ketika anda mengalami kebuntuan. Berikut ini yang sebaiknya dipertimbangkan:
  1. Mempertimbangkan bentuk karangan
  2. Merumuskan judul
  3. Merumuskan tesis
  4. Meyusun ide dalam bentuk karangan atau outline
Jangan berpikir kalau menulis itu harus sekali jadi. Akan butuh banyak perubahan di sana-sini. Mulailah dari draft dulu. Ini bisa diselesaikan kog. Hehe….
  • Tahap Penulisan Draf
    • Mengekspresikan ide-ide ke dalam tulisan kasar.
    • Pengembangan ide masih bersifat tentatif.
    • Pada tahap ini, konsentrasikan perhatian pada ekspresi/gagasan, bukan pada aspek-aspek  mekanik.
  • Tahap Revisi
    • Memperbaiki ide-ide dalam karangan, berfokus pada penambahan, pengurangan, penghilangan, penataan isi sesuai dengan kebutuhan pembaca.
    • Baca ulang seluruh draf
    • sharing atau berbagi pengalaman tentang draf kasar karangan dengan teman
    • merevisi dengan memperhatikan reaksi, komentar/masukan.
  • Tahap Penyuntingan
    • Perbaiki perubahan-perubahan aspek mekanik karangan (huruf kapital, ejaan, struktur kalimat, tanda baca, istilah, kosakata, format karangan.)
    • Perbaiki karangan pada aspek kebahasaan dan kesalahan mekanik yang lain.
  • Tahap Publikasi
    • Tulisan akan berarti dan lebih bermanfaat jika dibaca orang lain.
    • Sesuaikan tulisan dengan media publikasi yang akan kita tuju.

Tahap Evaluasi

Phew! Selesai! Eh, belum. Setelah tulisan kita anggap jadi dan selesai, melalui beberapa kali konsultasi dengan guru atau dosen pembimbing, bahkan setelah selesai di uji, kita masih harus melakukan revisi terakhir. Pada tahap inilah kita akan mengevaluasi secara keseluruhan tulisan ilmiah kita tadi.
Pada tahap ini kita akan memeriksa fokus, kejelasan ide, bagian yang terlewat sehingga perlu ditambahkan, penepatan kalimat atau diksi supaya lebih sesuai dengan konteks, dan lain-lain.
Ketika melakukan evaluasi ini, ada beberapa kriteria untuk memudahkan pemeriksaan, seperti ini:
Fokus.
Apakah bahasan anda terlalu sempit atau terlalu luas? Apakah detail yang disampaikan sudah cukup atau malah mengaburkan inti? Adakah bagian yang tidak perlu sehingga perlu dibuang? Apakah topik anda sesuai dengan yang ditugaskan?
Pembangunan.
Apakah anda cukup mendapat dan menggunakan referensi dengan tepat? Bagaimana ide dasar dikembangkan menjadi ide yang masuk akal dan bisa dipertanggungjawabkan?
Organisasi
Apakah tulisan anda terorganisir dengan baik? Adakah kebingungan ketika membaca karya anda sehubungan dengan urutan penulisan?
Gaya
Apakah gaya bahasa anda perlu diubah sehingga tulisan menjadi lebih nyaman dibaca dan dipahami? Adakah bagian dari tulisan yang berarti ganda?
Konvensi
Apakah masih ada kesalahan penggunaan tanda baca dan salah ketik? Penggunaan istilah yang tidak tepat? Apakah semua rujukan valid?

disadur dan disesuaikan dari: Saputro 64 dan http://dee-belajar.blogspot.com

Sabtu, 24 Oktober 2015

Tutorial Coreldraw LOGO INDOSAT

Dalam Tutorial Coreldraw kali ini penulis bukan bermaksud untuk beriklan namun disini penulis cuma ingin sharing pembuatan Coreldraw logo desain saja... 

Pada tutorial kali ini kita akan menggunakan teknik shaping untuk menghasilkan LOGO INDOSAT.diharapkan setelah bisa mempelajari ini kita bisa menguasai beberapa teknik yang ada pada coreldraw untuk menelurkan desain-desain yang menarik. Ikuti langkah-langkah berikut:

1. buat dokumen baru, buatlah lingkaran lonjong dengan menggunakan elipse tool (warna fill dan outline merah)seperti dibawah ini:


2. kemudian warnai seperti pada gambar: setelah itu kita akan menduplicat dan memutarnya 60 derajat (klik windows -> docker -> transformation -> dan pilih rotate), maka akan keluar kotak dialog sebelah kanan (atur sesui gambar) lalu klik 3 kali pada aply to duplicate :

hasilnya:


3. ubah warna seperti pada gambar dibawah (klik pada obyek yang mau diganti, lalu klik warna pada color pallete) lihat gambar: 


4. sekarang kita bermain dengan teknik shaping ( klik pada windows ->docker -> shaping ) maka akan keluar kotak dialog shaping pada kanan layer, pilih interest dan atur sesuai dengan gambar: 


5. oke kita klik warna merah dan biru (sambil menekan shift pada keyboard), lalu klik interest with (pada kotak dialog shaping tadi) kemudian klik pada warna kuning. Lalu kita pilih  warna bebas  untuk mewarnai obyek hasil interest tadi (yang penting beda dengan 3 warna dasar) disini saya pilih warna hijau, lihat gambar:


6. setelah itu sekarang kita pilih warna kuning dan merah, lalu klik interest with, kemudian klik pada warna biru, kemudian pilih warna yang beda dengan 3 warna dasar (saya pilih warna pink) untuk membedakan saja.


7. pilih pick tool dan blok obyek hasil dari interest tadi, kemudian klik weld untuk menjadikan satu (karna obyek hasil interest terpish) seperti pada gambar: 

Ngeblog

Hasilnya



8. sekarang waktunya tuk memisah obyek warna pink, buatlah garis menggunakan bazier atau freehand tool: 



9. lalu  sama dengan langkah dua kita akan menduplicate garis dengan cara rotate (cara ke 2):


10. setelah itu pilih semua garis2 tadi yang di duplicate (dengan kombinasi tombol shift + klik) lalu di group (klik Arrange -> group). Setelah jadi satu kita piih bintang (warna pink) dan garis (hasil group ) lalu pada property bar pilih Trim kemudian klik  Break Apart (digunakan untuk memotong2 bintang dengan obyek garis diatasnya)

11. oke sekarang hapus garis hasil group tadi karna kita tidak menggunakannya lagi, sekarang kita klik potongan2 dari bintang tersebut kemudian warnai lihat gambar:


12. nih hasil akhirnya….puanjang ya…tapi semoga panjang juga ilmu yang didapet…hehehe…..
indosat grafis logo

http://www.ilmugrafis.com/coreldraw_logo.php?page=logo-indosat-dengan-coreldraw

Rabu, 21 Oktober 2015

PAGUNEMAN / MATERI BAHASA SUNDA KELAS 7

A. PAGUNEMAN
Dina pangajaran ayeuna hidep kudu bisa ngaregepkeun wacana paguneman kalawan hadé !
Hal-hal nu kudu dipigawé ku hidep dina ngaregepkeun nyaéta :
1. Sikep, kudu bener-bener daria sangkan eusi guneman kacangkem kalawan hadé;
2. Pikiran kudu museur kana paguneman;
Lamun hidep geus bisa ngalakukeun hal saperti di luhur, hidep bakal bisa nangtukeun topik paguneman, nyebutkeun bagian-bagian eusi paguneman, maksud paguneman, jeung bisa napsirkeun nu paguneman.
Basa nu digunakeun dina paguneman bisa dititénan tina palakuna. Paguneman antara guru jeung murid, basa nu digunakeunana basa lemes keur ka saluhureun jeung basa loma/lemes; paguneman jalma nu geus wawuh pisan, basa nu digunakeunnana basa loma; paguneman jalma nu anyar pinanggih, basana lemes; sedengkeun paguneman jalma nu keur ambek tangtu basa nu digunakeunana téh basa kasar.

UNTUK SELURUH MATERI KELAS 7 BAHASA SUNDA SEMESTER 1 & 2 SECARA LENGKAP KLIK DISINI

Software Pengubah Kapasitas Flash Disk

Software Pengubah Kapasitas Flash Disk . Cara Merubah Kapasitas Flash Disk
Sobat punya flash disk yang kapasitasnya 1GB, wah ,,, ketinggalan zaman banget tuh sob,, hehehe, zaman sekarang udah berkembang,data sangat banyak jadi untuk menyimpan data juga perlu kapasitas yang banyak, yah minimal 2GB lah sudah cukup, Kalo sobat punya Flash Disk yang 1GB, buruan di upgrade deh, Dengan software Software Pengubah Kapasitas Flash Disk, software ini mampu menyulap flash disk yang tadinya 1GB menjadi 2GB sob, gimana ??? hebat kan. tapi software ini khusus merubah flash disk yang Kapasitasnya 1GB menjadi 2GB, untuk flash yang kapasitasnya diatas 1GB belom bisa di upgrade sob. OK.. kalo sobat tertarik langsung donlot aja softwarenya:
Nah untuk sistem kerjanya juga sangat mudah sob :
  1. Download Software dan ekstraks
  2. Masukan Flashdisk Yang Ingin sobat Tambahkan KapasitasNyha.
  3. Buka Software Yang Tadi sobat Download
  4. Pilih Lokasi Drive Flashdisk sobat
  5. Klik Fix, Klik Ok, selesai !
  6. Setelah Itu Cabut Flashdisk sobat  Dan Masukkan Kembali.
  7. Coba Sekarang sobat lihat perubahannya .
Nah itu tadi sedikit info tentang  Software Pengubah Kapasitas Flash Disk , semoga bermanfaat ya sob, dan selamat berkreasi .

Kitab Zuhud Dan Kelembutan Hati

Kitab Zuhud Dan Kelembutan Hati

  • Hadis riwayat Anas bin Malik ra., ia berkata:
    Rasulullah bersabda: Tiga perkara yang akan mengiringi mayit, yang dua akan kembali dan yang satu akan menetap. Ia akan diiringi oleh keluarganya, hartanya dan amal perbuatannya. Keluarga dan hartanya akan kembali dan tinggallah amal perbuatannya. (Shahih Muslim No.5260)
  • Hadis riwayat Amru bin Auf ra., ia berkata:
    Bahwa Rasulullah mengutus Abu Ubaidah bin Jarrah ke Bahrain untuk memungut jizyahnya (upeti), karena Rasulullah telah mengadakan perjanjian damai dengan penduduk Bahrain dan mengangkat Alaa' bin Hadhrami sebagai gubernurnya. Kemudian Abu Ubaidah kembali dengan membawa harta dari Bahrain. Orang-orang Ansar mendengar kedatangan Abu Ubaidah lalu melaksanakan salat Subuh bersama Rasulullah. Setelah salat, beliau beranjak lalu mereka menghalanginya. Ketika melihat mereka beliau tersenyum dan bersabda: Aku tahu kalian telah mendengar bahwa Abu Ubaidah telah tiba dari Bahrain dengan membawa harta upeti. Mereka berkata: Benar, wahai Rasulullah. Beliau bersabda: Bergembiralah dan berharaplah agar mendapatkan sesuatu yang menyenangkan kamu sekalian. Demi Allah, bukan kefakiran yang aku khawatirkan terhadap kalian, tetapi yang aku khawatirkan adalah jika kekayaan dunia dilimpahkan kepada kalian sebagaimana telah dilimpahkan kepada orang-orang sebelum kalian, kemudian kalian akan berlomba-lomba mendapatkannya sebagaimana mereka berlomba-lomba dan akhirnya dunia itu membinasakan kalian sebagaimana ia telah membinasakan mereka. (Shahih Muslim No.5261)
  • Hadis riwayat Abu Hurairah ra., ia berkata:
    Bahwa Rasulullah bersabda: Ketika seorang dari kalian memandang orang yang melebihi dirinya dalam harta dan anak, maka hendaklah ia juga memandang orang yang lebih rendah darinya, yaitu dari apa yang telah dilebihkan kepadanya. (Shahih Muslim No.5263)
  • Hadis riwayat Abu Hurairah ra., ia berkata:
    Bahwa ia mendengar Nabi bersabda: Sungguhnya ada tiga orang Bani Israel, seorang berkulit belang, seorang berkepala botak dan yang lain matanya buta. Allah ingin menguji mereka, maka Dia mengirim malaikat. Malaikat ini mendatangi orang yang berkulit belang dan bertanya: Apa yang paling kamu sukai? Orang itu menjawab: Warna (kulit) yang bagus, kulit yang indah dan sembuhnya penyakit yang membuat orang jijik kepadaku. Malaikat tersebut mengusap tubuhnya, maka penyakitnya sembuh dan ia diberi warna yang bagus dan kulit yang indah. Malaikat bertanya lagi: Harta apa yang paling kamu senangi? Orang itu menjawab: Unta. Atau: Ia menjawab: Sapi. (Ishak ragu-ragu tentang itu). Lalu ia diberi unta yang hampir melahirkan lalu malaikat berkata: Semoga Allah memberkahinya untukmu. Kemudian ia mendatangi orang yang botak lalu bertanya: Apa yang paling kamu sukai? Orang itu berkata: Rambut yang indah dan sembuhnya penyakit yang membuat orang jijik kepadaku. Malaikat mengusapnya, maka penyakitnya sembuh dan ia diberi rambut yang indah. Malaikat bertanya lagi: Harta apa yang paling kamu senangi? ia menjawab: Sapi. Maka ia diberi sapi bunting lalu malaikat berkata: Semoga Allah memberkahinya untukmu. Kemudian malaikat mendatangi yang buta, lalu bertanya: Apa yang paling kamu sukai? Ia menjawab: Allah mengembalikan penglihatanku, sehingga aku dapat melihat manusia. Maka Malaikat mengusapnya, sehingga penglihatannya kembali normal. Malaikat itu bertanya lagi: Harta apa yang paling kamu sukai? Ia menjawab: Kambing. Maka ia diberi kambing yang beranak. Selanjutnya semua binatang yang diberikan itu beranak-pinak sehingga orang yang berpenyakit belang dapat mempunyai unta satu lembah, yang botak mempunyai sapi satu lembah dan yang asalnya buta memiliki kambing satu lembah. Pada suatu ketika malaikat kembali mendatangi orang yang berpenyakit belang dalam bentuk dan cara seperti ia dahulu lalu berkata: Aku orang miskin yang telah terputus seluruh sumber rezeki dalam perjalananku, maka pada hari ini tidak ada lagi pengharapan, kecuali kepada Allah dan kamu. Demi Tuhan yang telah menganugerahimu warna yang bagus, kulit yang indah serta harta benda, aku minta seekor unta untuk membantuku dalam perjalanan. Orang itu berkata: Masih banyak sekali hak-hak yang harus kupenuhi. Maka malaikat itu berkata kepadanya: Aku seperti mengenal kamu, bukankah kamu yang dahulu berpenyakit kulit belang yang manusia jijik kepadamu, serta yang dahulu fakir lalu diberi harta oleh Allah? Orang itu berkata: Aku mewarisi harta ini secara turun-temurun. Malaikat berkata: Kalau kamu berdusta, semoga Allah menjadikan kamu seperti dahulu lagi. Setelah itu malaikat tadi mendatangi orang yang dahulu botak dalam bentuknya seperti dahulu lalu berkata kepadanya seperti apa yang dikatakannya kepada orang yang berkulit belang, dan orang itu menjawabnya seperti jawaban orang yang belang tadi. Maka malaikat berkata: Jika kamu berdusta, semoga Allah menjadikan kamu seperti dahulu lagi. Kemudian sesudah itu malaikat mendatangi orang yang dahulu buta dalam bentuk dan cara seperti dahulu lalu berkata: Aku orang miskin yang mengembara dan telah terputus seluruh sumber rezeki dalam perjalananku, maka pada hari ini tidak ada lagi pengharapan, kecuali kepada Allah dan kamu. Demi Tuhan yang telah memulihkan penglihatanmu, aku minta seekot kambing untuk membantuku dalam perjalanan. Orang itu berkata: Dahulu aku buta, lalu Allah memulihkan penglihatanku, maka ambillah apa yang kamu inginkan dan tinggalkanlah apa yang tidak kamu inginkan. Demi Allah aku tidak akan membebani kamu untuk mengembalikan sesuatu yang telah kamu ambil untuk Allah. Maka malaikat berkata: Peganglah hartamu itu semua, karena kamu sekalian hanya sekedar diuji, kamu telah diridai Tuhan, sedangkan kedua sahabatmu telah dimurkai Allah. (Shahih Muslim No.5265)
  • Hadis riwayat Saad bin Abu Waqqash ra., ia berkata:
    Demi Allah, aku adalah orang Arab pertama yang melepaskan anak panah di jalan Allah. Kami pernah berperang bersama Rasulullah dan tidak ada makanan yang dapat kami makan selain daun hublah dan daun samur (dua macam tanaman padang pasir), sehingga kotoran kami seperti kotoran kambing. Kemudian keesokan harinya Bani Asad mengajariku pengetahuan agama. Kalau demikian, sungguh aku telah gagal dan usahaku sia-sia. Dan Ibnu Numair tidak mengatakan: Kalau demikian. (Shahih Muslim No.5267)
  • Hadis riwayat Aisyah ra., ia berkata:
    Sejak berpindah ke Madinah, keluarga Muhammad tidak pernah merasa kenyang karena makan gandum selama tiga malam berturut-turut sampai beliau wafat. (Shahih Muslim No.5274)
  • Hadis riwayat Aisyah ra., ia berkata:
    Kami, keluarga Muhammad sering hidup selama satu bulan tidak menyalakan api (memasak), karena makananannya hanya kurma dan air. (Shahih Muslim No.5280)
  • Hadis riwayat Aisyah ra., ia berkata:
    Ketika Rasulullah wafat, di lemariku tidak ada sesuatu yang dapat dimakan manusia, kecuali setengah roti gandum yang berada dalam sebuah lemari milikku lalu aku memakan sebagian untuk beberapa lama, kemudian aku timbang ternyata telah habis. (Shahih Muslim No.5281)
  • Hadis riwayat Aisyah ra., ia berkata:
    Rasulullah wafat ketika orang-orang sudah kenyang memakan kurma dan air. (Shahih Muslim No.5284)
  • Hadis riwayat Abu Hurairah ra., ia berkata:
    Demi Tuhan yang jiwaku berada dalam genggaman-Nya. Dalam riwayat Ibnu Abbad: Demi Tuhan yang jiwa Abu Hurairah berada dalam genggaman-Nya, belum pernah Rasulullah membuat keluarganya kenyang selama tiga hari berturut-turut dengan roti gandum sampai beliau wafat. (Shahih Muslim No.5286)
1. Janganlah memasuki daerah kaum yang menganiaya diri mereka sendiri, kecuali dengan menangis
  • Hadis riwayat Abdullah bin Umar ra., ia berkata:
    Rasulullah saw. bersabda kepada Ashabul Hijr: Janganlah kamu sekalian memasuki daerah kaum yang telah disiksa, kecuali jika kamu sekalian menangis. Kalau kamu tidak menangis, janganlah memasuki daerah mereka agar kalian tidak tertimpa apa yang menimpa mereka. (Shahih Muslim No.5292)
2. Berbuat baik kepada janda, orang miskin dan anak yatim
  • Hadis riwayat Abu Hurairah ra., ia berkata:
    Dari Nabi saw. beliau bersabda: Orang yang membiayai para janda dan orang miskin itu bagaikan seorang pejuang di jalan Allah. Aku mengira beliau menambahkan: Dan bagaikan orang yang selalu menjalankan salat malam tanpa henti atau bagaikan orang yang selalu berpuasa tanpa berbuka. (Shahih Muslim No.5295)
3. Orang yang menyekutukan Allah dalam amalnya (riya)
  • Hadis riwayat Jundub Al-Alaqiy ra., ia berkata:
    Rasulullah saw. bersabda: Barang siapa mencari popularitas dengan amal perbuatannya, maka Allah akan menyiarkan aibnya dan barang siapa yang riya dengan amalnya, maka Allah akan menampakkan riyanya. (Shahih Muslim No.5302)
4. Berucap satu kata buruk akan jatuh ke dalam neraka
  • Hadis riwayat Abu Hurairah ra.:
    Bahwa ia mendengar Rasulullah saw. bersabda: Sungguh ada seorang hamba yang mengucapkan satu kata (buruk) sehingga ia terjerumus ke dalam neraka lebih dalam dari jarak antara timur dan barat. (Shahih Muslim No.5303)
5. Siksaan orang yang memerintahkan kebaikan, tetapi ia tidak mengerjakannya dan melarang berbuat kemungkaran, tetapi ia mengerjakannya
  • Hadis riwayat Usamah bin Zaid ra., ia berkata:
    Aku mendengar Rasulullah saw. bersabda: Pada hari kiamat nanti seorang lelaki dilemparkan ke dalam neraka, lalu seluruh isi perutnya keluar, kemudian ia berputar membawa isi perutnya itu seperti seekor keledai memutari penggilingan. Lalu penghuni neraka mengerumuninya dan bertanya: Hai Fulan, kanapa kamu disiksa seperti ini, bukankah kamu menyeru kepada kebaikan dan mencegah kemungkaran? Ia jawab: Benar, aku dahulu menyeru kepada kebaikan, tetapi aku tidak melakukannya dan mencegah kemungkaran namun aku tetap menjalankannya. (Shahih Muslim No.5305)
6. Larangan membuka aib sendiri
  • Hadis riwayat Abu Hurairah ra., ia berkata:
    Aku pernah mendengar Rasulullah saw. bersabda: Semua umatku akan ditutupi segala kesalahannya kecuali orang-orang yang berbuat maksiat dengan terang-terangan. Masuk dalam kategori berbuat maksiat terang-terangan adalah bila seorang berbuat dosa di malam hari kemudian Allah telah menutupi dosanya, lalu dia berkata (kepada temannya): Hai Fulan! Tadi malam aku telah berbuat ini dan itu. Allah telah menutupi dosanya ketika di malam hari sehingga ia bermalam dalam keadaan ditutupi dosanya, kemudian di pagi hari ia sendiri menyingkap tirai penutup Allah dari dirinya. (Shahih Muslim No.5306)
7. Mendoakan orang yang bersin dan makruh menguap
  • Hadis riwayat Anas bin Malik ra., ia berkata:
    Dua orang bersin di dekat Rasulullah saw., beliau mendoakan salah seorangnya dan membiarkan yang lain. Orang yang tidak didoakan itu berkata: Si Fulan bersin kemudian engkau mendoakannya, tetapi aku bersin, engkau tidak mendoakanku. Beliau bersabda: Orang ini memuji Allah tetapi kamu tidak memuji Allah. (Shahih Muslim No.5307)
  • Hadis riwayat Abu Hurairah ra.:
    Bahwa Rasulullah saw. bersabda: Menguap itu termasuk dari (gangguan) setan, maka jika seorang dari kamu menguap, hendaklah ia menahan semampunya. (Shahih Muslim No.5310)
8. Tentang tikus jelmaan
  • Hadis riwayat Abu Hurairah ra., ia berkata:
    Rasulullah saw. bersabda: Satu kaum dari Bani Israel telah hilang-lenyap tanpa diketahui sebab apa yang telah dikerjakan dan tidak terlihat, kecuali (dalam bentuk) tikus. Tidakkah kamu lihat, jika (tikus tiu) diberi susu unta, ia tidak meminumnya, tetapi jika diberi susu kambing ia meminumnya. (Shahih Muslim No.5315)
9. Orang mukmin tidak boleh dua kali jatuh dalam lubang yang sama
  • Hadis riwayat Abu Hurairah ra.:
    Dari Nabi saw., beliau bersabda: Seorang mukmin tidak boleh dua kali jatuh dalam lubang yang sama. (Shahih Muslim No.5317)
10. Larangan memuji secara berlebihan dan dikhawatirkan dapat menimbulkan akibat buruk bagi yang dipuji
  • Hadis riwayat Abu Bakrah ra., ia berkata:
    Seorang lelaki memuji orang lain di hadapan Nabi saw. maka beliau bersabda: Celaka kamu! Kamu telah memenggal leher temanmu, kamu telah memenggal leher temanmu! Beliau mengucapkannya berulang-ulang. Apabila seorang di antara kamu terpaksa harus memuji temannya, hendaklah ia berkata: Aku mengetahui kebaikan si Fulan namun Allah lebih mengetahui keadaannya, dan aku tidak memberikan kesaksian kepada siapa pun yang aku ketahui di hadapan Allah karena Allah lebih mengetahui keadaannya yang sebenarnya. (Shahih Muslim No.5319)
  • Hadis riwayat Abu Musa ra., ia berkata:
    Nabi saw. mendengar seorang memuji orang lain secara berlebih-lebihan, maka beliau bersabda: Sungguh kamu telah membinasakannya atau telah memotong punggung orang itu. (Shahih Muslim No.5321)
11. Tentang sikap berhati-hati dalam menerima hadis dan hukum mencatat ilmu
  • Hadis riwayat Aisyah ra.:
    Dari Urwah ia berkata: Abu Hurairah ra. pernah meriwayatkan suatu hadis dengan berkata: Wahai pemilik kamar, dengarkanlah! Wahai pemilik kamar, dengarkanlah! Ketika itu Aisyah sedang salat lalu setelah menyelesaikan salatnya, ia berkata kepada Urwah: Apakah kamu tidak mendengar ucapan orang ini tadi? Karena sesungguhnya Nabi saw. jika mengucapkan suatu hadis, jika ada yang menghitungnya, maka ia pasti dapat menghitungnya. (Shahih Muslim No.5325)

Kitab Shalat Tarawih Hadits / Hadis Shahih

Kitab Shalat Tarawih



Bab 1: Keutamaan Orang yang Mendirikan Shalat Sunnah pada Bulan Ramadhan
 
985. Abu Hurairah r.a. mengatakan bahwa Rasulullah bersabda, "Barangsiapa yang mendirikan (shalat malam) Ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosanya yang telah lampau."

Ibnu Syihab berkata, "Kemudian Rasulullah wafat sedangkan hal itu (shalat tarawih itu) tetap seperti itu. Selanjutnya, hal itu pun tetap begitu pada masa pemerintahan Abu Bakar dan pada masa permulaan pemerintahan Umar."[1]

986. Abdurrahman bin Abd al-Qariy[2] berkata, "Saya keluar bersama Umar ibnul Khaththab pada suatu malam dalam bulan Ramadhan sampai tiba di masjid. Tiba-tiba orang-orang berkelompok-kelompok terpisah-pisah. Setiap orang shalat untuk dirinya sendiri. Ada orang yang mengerjakan shalat, kemudian diikuti oleh sekelompok orang. Maka, Umar berkata, 'Sesungguhnya aku mempunyai ide. Seandainya orang-orang itu aku kumpulkan menjadi satu dan mengikuti seorang imam yang pandai membaca Al-Qur'an, tentu lebih utama.' Setelah Umar mempunyai azam (tekad) demikian, lalu dia mengumpulkan orang menjadi satu untuk berimam kepada Ubay bin Ka'ab.[3] Kemudian pada malam yang lain aku keluar bersama Umar, dan orang-orang melakukan shalat dengan imam yang ahli membaca Al-Qur'an. Umar berkata, 'Ini adalah sebagus-bagus bid'ah (barang baru). Orang yang tidur dulu dan meninggalkan shalat pada permulaan malam (untuk melakukannya pada akhir malam) adalah lebih utama daripada orang yang mendirikannya (pada awal malam).' Yang dimaksudkan olehnya ialah pada akhir malam. Adapun orang-orang itu mendirikannya pada permulaan malam."

Catatan Kaki:

[1] Perkataan Ibnu Syihab pada bagian ini adalah mursal. Tetapi, bagian pertamanya diriwayatkan secara maushul, dan sudah disebutkan pada bagian akhir hadits Aisyah dalam hadits nomor 398.

[2] Abd dengan harkat tanwin pada huruf dal. Dan, al-Qariy dengan memberi tasydid pada huruf ya', adalah nisbat kepada Qarah bin Daisy, pegawai Sayyidina Umar yang mengurusi baitul mal kaum muslimin.

[3] Diperintahkannya Ubay mengimami orang banyak dengan sebelas rakaat sebagaimana diriwayatkan oleh Imam Malik dengan sanad yang sahih, seperti yang telah saya tahqiq di dalam kitab saya Shalat at-Tarawih (halaman 5254). Saya tegaskan di sana bahwa semua riwayat dari Umar yang bertentangan dengan riwayat ini adalah tidak sah isnadnya. Demikian juga yang diriwayatkan dari Ali dan Ibnu Mas'ud, semuanya lemah, tidak sah, sebagaimana dapat Anda lihat penjelasannya di sana.